Jelaskan Jenis Jenis Kabel Instalasi Listrik Rumah Tangga
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Pemasangan Instalasi Listrik Rumah
Pada zaman modern seperti sekarang ini, listrik sudah menjadi kebutuhan primer dalam sebuah rumah. Mulai dari bangun tidur sampai mulai tidur kembali, listrik pasti akan selalu dibutuhkan oleh kita semua.
Oleh karena itu, instalasi listrik di dalam rumah perlu dipasang dengan baik dan terjamin kualitasnya. Berikut ini adalah hal-hal yang harus diperhatikan dalam proses pemasangan instalasi listrik di dalam rumah.
Kabel Listrik XLPE:
Kabel XLPE (Cross-Linked Polyethylene) memiliki sifat isolasi yang lebih baik dan tahan terhadap panas. Kabel ini umumnya digunakan dalam instalasi listrik yang memerlukan daya besar, seperti untuk panel listrik utama atau rangkaian distribusi daya di rumah.
Kabel Listrik Coaxial:
Coaxial cable umumnya digunakan untuk instalasi televisi kabel atau internet. Dengan desain yang dapat menghantarkan sinyal dengan baik dan meminimalkan interferensi, kabel ini dapat mengoptimalkan kualitas transmisi sinyal.
Baca juga: Atap Bocor Bikin Panik! Yuk Cari Tahu Cara Mengatasi Atap Rumah Yang Sering Bocor
Kabel NYA: Cocok untuk Instalasi Rumah
Kode N menunjukkan kabel ini berinti tembaga, sedangkan Y berarti kabel ini dilapisi isolasi terbuat dari bahan PVC. Huruf A menandakan kabel ini memiliki satu inti atau tunggal.
Jadi, kabel NYA adalah kabel dengan satu inti tembaga dan dilapisi isolasi PVC. Karena hanya memiliki satu lapisan isolasi, kabel ini memerlukan pelindung tambahan seperti pipa atau conduit PVC. Kabel NYA ideal untuk instalasi perumahan dan biasanya digunakan untuk kabel udara dengan tegangan nominal 450/750 Volt.
Perangkat berdaya besar
Peralatan rumah tangga memiliki daya listriknya masing-masing. Khusus yang memiliki daya besar seperti AC, pompa air, water heater dan yang lainnya, sebaik diatur sedemikian rupa agar memiliki jalur tersendiri.
Hal ini perlu dilakukan agar tidak mengganggu penggunaan listrik di peralatan rumah tangga lainnya, terutama saat terjadi kelebihan beban listrik. Selain itu, dengan menggunakan jalur khusus ini kabel listrik pun bisa lebih awet karena beban arus listrik yang mengalir tidak berlebihan.
ACSR (Aluminum Conductor Steel Reinforced)
Kabel ACSR terdiri dari inti kawat baja yang dikelilingi oleh beberapa kawat aluminium. Kabel ini biasa digunakan untuk saluran udara distribusi listrik karena kombinasi kekuatan dan ringan. ACSR dibuat untuk tahan terhadap beban mekanis yang tinggi dan sangat efisien dalam menghantarkan listrik pada jarak jauh.
Memahami berbagai jenis kabel listrik dan fungsinya sangat penting untuk memastikan instalasi listrik yang aman dan efisien. Pemilihan kabel yang tepat tidak hanya akan meningkatkan keamanan, tetapi juga mendukung kinerja sistem listrik dalam jangka panjang. Dalam proyek instalasi listrik, pastikan untuk berkonsultasi dengan ahli kelistrikan terlebih dulu untuk menentukan jenis kabel yang sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
Kabel Listrik NYYHY:
Kabel NYYHY dirancang khusus untuk instalasi fleksibel dan sering digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat seperti lampu gantung atau peralatan dapur yang memerlukan mobilitas. Kabel ini memiliki lapisan isolasi yang fleksibel, memudahkan penggunaan dalam situasi yang memerlukan penyesuaian atau gerakan reguler.
NYAF (Nylon Yawa dengan Penambahan Bahan Anti Api)
Kabel NYAF merupakan pengembangan dari kabel NYA dengan tambahan lapisan tahan api. Fitur ini membuat kabel NYAF lebih aman digunakan di area yang memiliki potensi kebakaran. Selain untuk penerangan dan soket, kabel NYAF juga direkomendasikan untuk aplikasi yang memerlukan perlindungan tambahan terhadap api.
Kabel NYM, atau HYO, adalah kabel dengan dua atau lebih inti yang dilapisi dengan isolasi PVC dan dilindungi dengan lapisan luar PVC yang lebih tebal. Kabel ini dirancang untuk penggunaan di luar ruangan dan dalam ruangan, serta tahan terhadap sinar UV dan kelembapan. NYM sering digunakan dalam instalasi listrik bangunan yang memerlukan perlindungan ekstra.
Kabel NYMHYO adalah variasi dari kabel jenis NYM yang dilengkapi dengan inti tembaga yang terisolasi dengan bahan halogen-free (HFO) atau bebas halogen. Hal ini membuat kabel ini lebih ramah lingkungan dan aman digunakan di tempat yang memerlukan perlindungan terhadap asap beracun saat terjadi kebakaran. NYMHYO cocok untuk aplikasi industri dan bangunan komersial.
Masih mengutip dari jurnal sebelumnya, Analisis Pemilihan Penghantar Tenaga Listrik Paling Efisien Pada Gedung Bertingkat dijelaskan bahwa “Kabel NYY bisa dibilang penyempurnaan dari kabel NYA dan NYM. Kabel ini cocok digunakan untuk instalasi listrik tetap seperti di bawah tanah ataupun tempat outdoor lain namun tetap harus diberikan perlindungan khusus seperti pipa. Kabel NYY memiliki jumlah inti tembaga 1, 2 , 3 atau 4 dengan lapisan isolasi PVC berwarna hitam. Bahan isolator untuk jenis kabel ini memiliki konstruksi yang lebih kuat dan kaku karena terdapat selubung tambahan dan berbahan anti gigitan tikus”.
Dapat disimpulkan, kabel NYY adalah kabel dengan inti tembaga berisolasi PVC dan dilindungi oleh selubung luar berbahan PVC. Kabel ini dirancang untuk instalasi di tempat yang sering mengalami getaran atau beban mekanis, baik di dalam maupun luar ruangan, serta tahan terhadap air dan bahan kimia, seperti pabrik, bengkel atau area industri lainnya.
Kabel NYYHY memiliki struktur yang mirip dengan NYY, namun dilengkapi dengan tambahan lapisan isolasi. Kabel ini ideal untuk instalasi di area industri atau lokasi yang berisiko mengalami kerusakan fisik. Dirancang untuk kondisi ekstrem, menjadikannya sebagai pilihan yang tepat untuk lingkungan yang lembap bahkan terendam air.
Kabel H03VVH2-F adalah kabel fleksibel yang biasanya digunakan untuk perangkat elektronik dan alat rumah tangga. Kabel ini dilapisi dengan isolasi PVC dan dirancang untuk aplikasi yang memerlukan kabel yang lebih fleksibel dan mudah dipasang. H03VVH2-F sangat cocok untuk penggunaan di dalam ruangan dan perangkat portabel.
Kabel NYFGbY adalah kabel yang memiliki inti tembaga yang terisolasi dan dilapisi dengan bahan PVC. Kabel ini dirancang khusus untuk instalasi listrik yang memerlukan daya tahan terhadap air dan kelembapan. NYFGbY umumnya digunakan di lingkungan basah, seperti di luar ruangan dan area pertanian.
Kabel BC adalah kabel tembaga telanjang tanpa isolasi yang digunakan sebagai grounding atau penangkal petir. Kabel ini didesain untuk mengalirkan arus listrik ke tanah dan mencegah penumpukan listrik statis. BC sangat penting dalam sistem instalasi listrik untuk menjaga keselamatan.
Kabel Listrik Twisted Pair (TP):
Jenis kabel ini terdiri dari dua konduktor yang dililitkan satu sama lain untuk mengurangi gangguan elektromagnetik. Kabel twisted pair sering digunakan dalam instalasi telepon atau sistem audio di rumah.
Tips Instalasi Kabel Listrik di Rumah yang Aman
Saat ini hampir di setiap rumah memiliki barang-barang atau perangkat elektronik yang menggunakan listrik agar dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Tentu hal tersebut menjadikannya listrik sebagai kebutuhan utama untuk setiap orang. Oleh karena itu, instalasi listrik perlu dilakukan di setiap rumah, namun perlu di ingat bahwa instalasi listrik ini perlu dilakukan oleh orang yang profesional. Tetapi, Anda juga wajib mengetahui beberapa tips instalasi listrik di rumah yang aman di bawah ini.